Memang, kata sandi tradisional Memperoleh banyak kelemahan. Kata sandi mudah diretas, ditebak, dan dicuri, yang menyebabkan Kartu Kuning data dan pencurian identitas.
Seperti dilansir Di The Verge, Jumat (3/4/2024), mengingat Lebih banyaknya akun online yang kita miliki, mengelola kata sandi yang kuat dan unik Untuk setiap akun menjadi Lebih sulit dan memakan waktu.
Itulah mengapa Google dan perusahaan Ilmu Pengetahuan lainnya Lagi mencari alternatif kata sandi. Kunci sandi, seperti yang digunakan Google, adalah salah satu solusi yang menjanjikan.
Kunci sandi ini menggunakan kriptografi asimetris dan disimpan Bersama aman Hingga Alat Pemakai, Supaya lebih Konsisten Pada Intrusi online.
Sidik jari, pengenalan wajah, dan pemindaian iris mata dapat digunakan Untuk memverifikasi identitas Pemakai secara unik dan aman.
Autentikasi Dua Faktor (2FA): 2FA menambahkan lapisan Perlindungan ekstra Bersama meminta faktor verifikasi kedua, seperti kode yang dikirim Hingga Telepon Genggam Pemakai, selain kata sandi.
Token Perlindungan: Alat fisik kecil ini menghasilkan kode unik yang digunakan Untuk masuk Hingga akun.
Kendati solusi ini Menunjukkan janji, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi Sebelumnya masa Di tanpa kata sandi dapat terwujud:
Solusi Mutakhir harus aman dan Konsisten Pada berbagai jenis serangan.
Kemudahan Penggunaan: Solusi harus mudah digunakan dan dipahami Bersama semua orang, tidak hanya pakar Ilmu Pengetahuan.
Solusi Mutakhir harus kompatibel Bersama berbagai Alat dan platform. Industri Ilmu Pengetahuan dan situs web perlu Menerapkan standar dan protokol yang sama agar solusi tanpa kata sandi dapat bekerja secara universal.
Walaupun masih ada hambatan, masa Di tanpa kata sandi tampaknya Lebih Didekat. Bersama kemajuan Ilmu Pengetahuan yang berkelanjutan dan kolaborasi industri, kita dapat menantikan dunia Hingga mana kata sandi tidak lagi menjadi kelemahan utama Perlindungan online.
Tetapi, penting Untuk diingat bahwa Malahan tanpa kata sandi, risiko Perlindungan siber Akansegera tetap ada. Kita perlu terus mewaspadai ancaman online dan menggunakan praktik Perlindungan terbaik Untuk melindungi data dan identitas kita.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Google Berencana Hilangkan Kata Sandi Untuk Menjamin Perlindungan Data