Bisnis  

Waduh! Utang Pemerintah Capai Rp8.353 T, Dekati Level Berbahaya

JAKARTA – Sejumlah pakar ekonomi menilai bahwa perkembangan utang pemerintah Di ini sudah memasuki fase yang berbahaya atau lampu kuning. Sebabnya, posisi utang pemerintah Di ini kian “membengkak”.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan (Kemenkeu) posisi utang pemerintah sampai Bersama Mei 2024 mencapai Rp 8.353,02 triliun. Angka tersebut Menimbulkan Kekhawatiran Di Rp 14,59 triliun Bersama bulan Sebelumnya sebesar Rp 8.338,43 triliun.

Senior ekonom Institute for Development of Economic and Finance (Indef) Tauhid Ahmad menilai meski rasio utang Pada produk domestik bruto (PDB) berada Di kisaran 38,71%, tetapi Situasi itu belum aman. Menurutnya batas aman utang pemerintah itu Di bawah 30% Pada PDB.

“Paling safe itu Di bawah 30% Karena Itu kalau misalnya katakanlah Di 30 sampai 60%, sebenarnya itu sudah lampu kuning lah ya,” kata Tauhid kepada Sindonews, Jumat (26/7/2024)

Ia menjelaskan jika utang pemerintah Di ini tidak dikelola Bersama baik maka Berencana Lebih beresiko. Apalagi jika tidak ada perubahan Aturan yang signifikan. Pasalnya, Ia melihat bahwa kedepannya ada tendensi utang pemerintah Berencana terus Menimbulkan Kekhawatiran.

“Tendensinya kan Menimbulkan Kekhawatiran gitu ya. Kalau konsisten tambahannya setiap masa 5 tahun nih, defisitnya mendekati 2,8 terus otomatis ya tambahan rasio hutang kata PDB-nya Berencana menambah. Malahan Mungkin Saja bisa tembus Di atas 40 persen gitu PDB ya,” jelasnya

Ia menambahkan, jika rasio utang tidak dijaga Bersama baik Di pemerintahan Prabowo, maka Berencana mendekati level berbahaya. Hal itu sama seperti yang terjadi Di waktu Penyebara Nmassal COVID-19, dimana rasio utang Pada PDB sempat menyentuh 40% .

“Kembali Di periode-periode waktu COVID-19, kan kita hampir mendekati 40 persen. Nah menurut saya memang situasi ini Berencana membuat kita yang lampu kuningnya Ke lampu merah,” ujarnya

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Waduh! Utang Pemerintah Capai Rp8.353 T, Dekati Level Berbahaya